WONOGIRI – Merujuk kepada Kemenkes RI bahwa, Stunting merupakan permasalahan bersama tidak hanya pada sektor kesehatan. Untuk menurunkan angka stunting, Pemerintah telah melakukan upaya intervensi spesifik yang dilakukan sebelum dan saat kehamilan.
Sebelum kehamilan Kementerian Kesehatan telah melakukan Gerakan Aksi Bergizi yang ditujukan bagi remaja putri dan selanjutnya pada saat kehamilan, melalui Gerakan Bumil Sehat yang baru saja dilakukan kick-off pada tanggal 14 Desember.
Menindaklanjuti hal tersebut, bertempat di Pendopo Kecamatan Manyaran, Danramil 11/Manyaran Kapten Arh Hadi Santoso menghadiri kegiatan Gerakan Bumil (Ibu Hamil) Sehat “ Bersama Dukung Ibu Hamil Menjadi Ibu Yang Paling Bahagia “, yang diikuti sebanyak 70 orang Bumil yang merupakan perwakilan dari tiap-tiap desa, Jum’at (23/12).
Turut hadir dalam kegiatan Deklarasi Ibu Hamil Indonesia Dalam Rangka Mencegah Stunting diantaranya, Camat Manyaran Toto Tri Mulyarto, Kapolsek Manyaran Wartadi, Kepala Puskesmas Manyaran drg. Evi Arliyantina, Kepala Desa se-Kecamatan Manyaran, Bidan Desa se - Kecamatan Manyaran.
Gerakan ini diimplementasikan untuk mewujudkan ibu hamil yang sehat dan berpengetahuan, serta mendapatkan pelayanan kesehatan selama kehamilan, sebagai salah satu upaya pencegahan stunting sejak sebelum bayi dilahirkan. Sasaran kegiatan adalah ibu hamil yang ada di wilayah kerja Puskesmas Manyaran beserta pendamping (suami/keluarga).
Menanggapi hal tersebut, Danramil sangat mendukung dengan adanya kegiatan Gerakan Ibu Hami (Bumil) Sehat, karena melalui gerakan Ibu Hamil Sehat diharapkan para ibu – ibu hamil mendapatkan edukasi utuh dan berkelanjutan, tentang pentingnya gizi seimbang serta asupan makanan yang sehat.
Baca juga:
14 Prajurit Resmi Jadi Warga Kodim Klungkung
|
Menurut Danramil, asupan gizi seimbang sangat penting disiapkan, terutama bagi jabang bayi dalam kandungan yang nantinya akan melahirkan generasi sehat dan bebas stunting. Selain itu, Koramil sebagai aparat kewilayahan sesuai dengan arahan bapak KASAD harus membantu pemerintah daerah dalam ikut serta mencegah dan mendukung penurunan stunting.
“ Kita sangat mendukung Gerakan ini, karena dapat diimplementasikan untuk mewujudkan ibu hamil yang sehat dan berpengetahuan, serta mendapatkan pelayanan kesehatan selama kehamilan, sebagai salah satu upaya pencegahan stunting sejak sebelum bayi dilahirkan ”, pungkas Kapten Arh Hadi.
(Arda 72).