Siswa-Siswi Terpilih SMAN 1 Slogohimo Mendapat Pembinaan Wasbang Dari Danramil

WONOGIRI -  Pengurus OSIS SMAN 1 Slogohimo mendapat pembinaan wawasan kebangsaan dan Nasioanlisme. Kegiatan tersebut diharapkan dapat menjadi benteng kokoh, dari pengaruh negatif yang ditimbulkan dari perkembangan teknologi dan informasi sekarang ini.

Pemberian Wasbang oleh Komandan Koramil 22/Slogohimo Kapten Inf Prahwoto tersebut, berlangsung di Aula Ruang Data SMA N 1 Slogohimo yang diikuti sebanyak 38 pengurus OSIS dan turut di damping oleh Kepala Sekolah SMA N 1 Slogohimo Kuntari Purwaningsih, Sabtu(17/12).

Baca juga: Ratih Singkarru: Fraksi NasDem DPR Setujui Usulan Anggaran Kemendikbudristek 2023 Dengan Catatan

Kapten Inf Prahwoto mengatakan, Seiring dengan laju modernisasi dan perkembangan teknologi informasi yang semakin kompleks, telah memberikan kemudahan bagi kehidupan manusia, berbagai pengaruh negatif juga terdapat didalamnya seperti maraknya penyalahgunaan dan peredaran narkoba, bullying, perkelahian antar pelajar dan berbagai kasus lainnya.

Oleh karena itu, perlu adanya pemberian pemahaman akan wawasan kebangsaan pada generasi muda. Dengan semakin kuat dan kokohnya pemahaman tentang wawasan kebangsaan diyakini dapat menjadi benteng kokoh dari pengaruh-pengaruh negatif yang ditimbulkan dari perkembangan teknologi dan informasi sekarang ini.

Baca juga: Beri Penguatan di Kanwil Kemenkumham Jateng, Plt Dirjen Peraturan Perundang-undangan Bedah Persoalan Omnibus Law

Ditambahkan oleh Danramil, sebagai pengurus OSIS yang merupakan orang-orang terpilih, hendaknya dapat menjadi contoh tauladan bagi teman-temannya di lingkungan sekolah. Disamping itu, sebagai ujung tombak, pengurus OSIS hendaknya dapat menjadi pelopor dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.

Dengan adanya pembekalan wasbang ini Danramil berharap, akan memberikan manfaat bagi para siswa sebagai bekal dasar menjadi pengurus Osis. Selain itu, juga diharapkan bisa menumbuhkan dan menanamkan jiwa nasionalisme pada diri pribadi siswa, serta menerapkannya pada kehidupan sehari-hari, baik di sekolah maupun di masyarakat,

Baca juga: Mujib Rohmat Nilai Sudah Saatnya Pemerintah Apresiasi Guru

(Arda 72).